Mari Jaga Sholat

Posted on 7 Juni 2012 by Habib

Wahai saudaraku sesungguhnya sholat itu penting! Dan kesempurnaannya adalah pada sempurnanya rukun, syarat, adab, dan tertibnya. Janganlah kita berkata “ah, yang penting saya sholat..mau di awal waktu, di akhir waktu, di rumah, atau di Masjid, kan ga masalah yang penting saya sholat.”
Apabila kita sholat semata karena Allah swt. dan mencintai Rasulullah saw. maka hendaklah kita melakukan sholat dengan sebaik-sebaiknya, dengan cara yang paling disenangi Allah swt. dan mengikuti sunnah Rasulullah saw.
Adapun mengenai upaya untuk mencapai kesempurnaan sholat dapat dibaca pada Sholat Khusyu’ wal Khudu’.
Berikut ini 40 mahfum hadits Rasulullah saw. yang menegaskan pentingnya sholat dan keutamaan-keutamaannya.

1. Perintah pertama yang diturunkan Allah swt. kepada umatku adalah sholat, dan yang pertama kali akan dihisab pada hari Kiamat adalah sholat.
2. Takutlah kepada Allah mengenai sholat! Takutlah kepada Allah mengenai sholat! Takutlah kepada Allah mengenai sholat!
3. Pembatas antara seseorang dengan syirik adalah sholat.
4. Ciri seorang muslim adalah sholat. Orang yang mengerjakan sholatnya denga hati yang khusyu’, menjaga waktu-waktunya, dan memperhatikan sunnah-sunnahnya, maka ia adalah orang yang beriman.
5. Allah swt. tidak mewajibkan sesuatu yang lebih utama daripada iman dan sholat. Seandainya ada suatu kewajiban yang lebih utama daripada itu, niscaya Allah swt. akan memerintahkan para malaikat-Nya yang sebagian dari mereka ruku’ dan sebagian lagi terus-menerus sujud.
6. Sholat adalah tiang agama.
7. Sholat menghitamkan mulut syetan.
8. Sholat adalah cahaya bagi orang yang beriman.
9. Sholat adalah jihad yang paling utama.
10. Selagi orang menjaga sholatnya, maka Allah swt. mencurahkan seluruh perhatian-Nya, tetapi jika ia melalaikan sholatnya maka perhatian Allah akan terlepas.
11. Apabila suatu musibah turun dari langit, maka orang-orang yang memakmurkan Masjid akan terhindar darinya.
12. Apabila seseorang masuk ke dalam neraka Jahannam disebabkan dosa-dosanya, maka api neraka tidak akan membakar anggota tubuh yang digunakan untuk bersujud.
13. Allah swt. mengharamkan api neraka bagi anggota tubuh yang digunakan untuk bersujud.
14. Amal yang paling disukai Allah swt. adalah sholat tepat pada waktunya.
15. Keadaan manusia yang paling disukai Allah swt. adalah ketika dalam keadaan sujud, yaitu ketika keningnya menyentuh tanah.
16. Sedekat-dekat seseorang kepada Allah adalah ketika ia berada dalam sujud.
17. Sholat adalah anak kunci Jannah (Surga).
18. Apabila seseorang berdiri untuk mengerjakan sholat, maka pintu-pintu Jannah akan terbuka. Lalu tersingkaplah tabir antara Allah dengan orang yang sholat itu selama ia tidak sibuk dengan batuk-batuk dan sebagainya (yaitu perkara-perkara yang dibenci dalam sholat).
19. Orang yang sedang mengerjakan sholat berarti sedang mengetuk pintu yang Maha Kuasa, sebagaimana orang yang mengetuk pintu, maka pasti akan dibukakan baginya.
20. Kedudukan sholat dalam agama adalah seperti kepala pada badan.
21. Sholat adalah cahaya hati, barangsiapa ingin agar hatinya bersinar, hendaklah menyinarinya dengan sholat.
22. Barangsiapa berwudhu dengan sempurna, kemudian mengerjakan sholat dua atau empat rakaat, baik sholat fardhu atau pun sunah dengan khusyu’ dan khudhu’, lalu memohon ampun kepada Allah atas dosanya, niscaya Allah akan mengampuninya.
23. Bagian bumi yang di atasnya disebut nama Allah melalui sholat, maka bagian bumi itu akan membanggakannya kepada bagian-bagian bumi yang lain.
24. Barangsiapa berdoa kepada Allah setelah mengerjakan sholat dua rakaat, niscaya Allah mengabulkannya baik secara langsung atau pun ditangguhkan, demi kemaslahatan dirinya. Yang jelas do’anya pasti dikabulkan.
25. Barangsiapa menegerjakan sholat dua rakaat seorang diri tanpa diketahui oleh siapa pun kecuali Allah dan para malaikat-Nya, maka ia mendpat jaminan keselamatan dari api neraka.
26. Barangsiapa mengerjakan satu sholat fardhu, maka baginya satu do’a yang makbul di sisi Allah.
27. Orang yang menjaga sholat lima waktu dengan memperhatikan ruku’, sujud, dan wudhu yang sempurna, maka wajib baginya Jannah dan haram baginya neraka.
28. Selama seorang mulim menjaga sholatnya maka syetan akan takut padanya. Tetapi jika melalaikannya, maka syetan akan berani kepadanya dan akan menyesatkannya.
29. Amal yang paling utama adalah sholat lima waktu.
30. Sholat adalah qurbannya setiap orang yang bertaqwa.
31. Amal yang paling disukai Allah adalah sholat pada awal waktu.
32. Barangsiapa pergi untuk mengerjakan sholat Shubhu, maka di tangannya ia membawa bendera iman. Dan barangsiapa pergi ke pasar pada waktu Shubhu, maka di tangannya adalah bendera syetan.
33. Empat rakaat sholat sebelum Dhuhur sama pahalanya dengan empat rakaat sholat Tahajjud.
34. Empat rakaat sholat sunah sebelum Dhuhur kedudukannya sama dengan empat rakaat sholat Tahajjud.
35. Apabila seseorang berdiri mengerjakan sholat, maka rahmat Allah tercurah kepadanya.
36. Seutama-utama sholat (setelah sholat fardhu) adalah sholat pada pertengahan malam, namun sedikit sekali orang yang mengerjakannya.
37. Jibril a.s. datang kepadaku dan berkata, “Wahai Muhammad, berapa pun lamanya engkau hidup, suatu hari nanti pasti akan mati juga. Siapa pun yang engkau cintai, pada suatu hari nanti pasti engkau akan berpisah dengannya. Dan segala amalan yang engkau kerjakan (yang baik atau pun yang buruk), pasti engkau akan mendapatkan balasannya. Tidak diragukan lagi bahwa kemuliaan seorang mukmin adalah pada Tahajjudnya, dan kehormatannya adalah pada sifat qana’ahnya.”
38. Dua rakaat sholat pada akhir malam adalah lebih utama daripada dunia dan seisinya. Seandainya tidak memberatkan umatku, niscaya aku akan mewajibkannya kepada mereka.
39. Jagalah sholat Tahajjud, karena Tahajjud (Qiyyamul Lail) adalah jalan orang-orang shalih dan jalan untuk medekati Allah, penjaga dari perbuatan dosa, penyebab keampunan dosa, dan menyehatkan badan.
40. Allah swt. berfirman, “Wahai anak Adam, janganlah malas mengerjakan empat rakaat sholat pada permulaan hari, niscaya Aku akan memenuhi seluruh keperluanmu pada hari itu.”

Sesungguhnya sholat adalah kekayaan yang sangat berharga. Hanya orang-orang yang diberi oleh Allah kenikmatan sholat yang dapat menghargainya. Begitu berharganya sholat, sehingga Rasulullah saw. menjadikannya sebagai penyejuk mata, dan karena kenikmatannya maka beliau saw. menghabiskan sebagian besar malamnya dengan mengerjakan sholat.
Inilah alasannya mengapa Rasulullah saw. secara khusus berwasiat mengenai sholat ketika menjelang akhir hayat beliau, dan berpesan agar benar-benar menjaga sholat. Semoga Allah swt. memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua untuk mendirikan sholat.